Subtansi

Tuhan dengarkanlah bisikan ego ini
ego dari seorang pendusta
Yang hanya bisa terperanga
Menangkap segala sesuatu yang ada
Aku iri Tuhan...
Aku ingin seperti angin yang bebas ke mana-mana
Jika ia pergi ke lautan maka akan menjadi ombak
Jika ia pergi ke awan akan menjadi angin turnado
Jika ia pergi ke tetesan air hujan maka akan menjadi hujan badai
Aku iri Tuhan...
Aku ingin seperti cahaya yang dapat berfungsi di mana-mana
Jika ia melekat pada kamera maka ia akan dapat menangkap objek dan membentuknya
Jika ia melekat pada lampu ia akan menerangi yang ada
Jika ia melekat pada planet-planet maka alam semesta akan selalu terang benderang
Tuhan, aku iri dengan mereka...
Aku ini hanya seorang hamba yang tak berdaya
Yang hanya dapat menangkap dan memahami
Tanpa bertemu dengan hakikat diri
egoku terbelenggu Tuhan
Tanganku selalu bergerak sesukanya
Kakiku berjalan ke arah yang tak seharusnya
Kepalaku selalu bergeleng dan mengangguk tak mengikuti irama
Perutku selalu haus akan lemak-lemak
Dan mataku menutupi pandangan hakikatMu
egoku terbelenggu Tuhan...
Tuntunlah jeruji besi ini
Yang mempenjarai egoku Tuhan
Sesungguhnya aku iri
Iri dalam pencapaian kebenaran, hakikat kehidupan




https://web.facebook.com/photo.php?fbid=1395131083863525&set=a.194370830606229.44019.100000999390882&type=3&theater

Komentar